Rabu, 17 Agustus 2016

Spesifikasi dan Review Fujifilm X-A2

 
Bagi anda yang sangat suka mengabadikan berbagai macam momen dengan menggunakan sebuah kamera atau memang anda memiliki hobi fotografi, maka anda harus memiliki sebuah kamera yang dapat mendukung anda supaya mendapatkan hasil jepretan yang mumpuni dan berkualitas tinggi. Dan apabila diantara anda ini memang sedang mencari sebuah kamera yang telah dilengkapi dengan fitur-fitur yang canggih, namun harga yang dibandrolkan itu sangat terjangkau. Maka anda harus melihat terlebih dulu kamera fujifilm X-A2 yang hari ini akan kami bahas tentang fitur-fitur apa saja yang terdapat pada kamera tersebut.

Jadi untuk anda yang kiranya sedang mencari sebuah kamera dengan harga yang terjangkau namun kamera tersebut mampu menghasilkan sebuah kamera yang berkualitas, maka tidak ada salahnya apabila anda melihat terlebih dulu kamera fujifilm yang satu ini. Barang kali saja dengan anda melihat terlebih dulu fitur-fitur dan juga spesifikasi dari kamera ini, anda jadi tertarik untuk menggunakan kamera ini sebagai media bagi anda untuk mengabadikan berbagai momen yang anda inginkan. Jika memang anda merasa tertarik ingin mengetahui secara lengkap fitur dan juga spesifikasi dari kamera fujifilm ini, maka langsung saja anda melihatnya secara lengkap dibawah ini.

Desain ringkas
Fujifilm X-A2 memiliki tampilan yang terlihat retro. Desainnya yang ringkas tentu akan memudahkan kamu dalam membawa kamera ini ke manapun kamu bepergian. Secara dimensi, Fujifilm X-A2 memiliki ukuran 116.9 x 66.5 x 40.4 mm. Sedangkan untuk beratnya mencapai 350 gram, itu sudah termasuk berat baterai dan memory card. Selain itu, di bagian belakang juga sudah dilengkapi dengan layar berukuran 3 inch.

Mirip seperti pendahulunya, Fujifilm X-A2 hadir dengan fisik yang cukup mungil namun tetap nyaman digenggam. Bagian grip memang hanya berupa tonjolan kecil tapi cukup memberikan genggaman yang cukup saat digunakan dengan satu tangan. Tentunya dengan catatan kamera dipasangkan bersama lensa yang cukup ringan seperti lensa bawaannya atau lensa pancake 27mm f/2.8.

Kamera ini juga tampil manis dengan paduan logam dan bahan kulit imitasi yang terlihat mewah. Saat digenggam, bahannya juga terasa nyaman. Walaupun ringkas, kamera ini tetap dibekali kenop putar di dekat tombol shutter untuk mengatur setting seperti exposure compensation atau menavigasi menu dan gambar.

Saat digunakan, kenop putar ini amat bermanfaat untuk menjalankan fungsi tersebut dengan cepat. Sayangnya, kenop ini cukup mudah terputar secara tidak sengaja sehingga setting exposure dapat berubah tanpa diinginkan. Pengaturan setting lainnya juga dapat dilakukan melalui tombol putar yang menyembul di dekat kenop putar tersebut.

Beralih antar mode pemotretan amat mudah dilakukan. Anda tinggal memutar kenop yang memuat ikon lambang scene mode dan P/S/A/M/C di sebelah kiri tombol shutter. Di bagian belakang, samping layar, tertata tombol-tombol yang biasa ditemukan di kamera digital. Seperti kamera Fujifilm lainnya, ada tombol Q yang berfungsi untuk mengatur fungsi fotografi mendasar dengan cepat.

Lensa Kamera
Kamera ini mengandalkan lensa Fujifilm X Mount dengan sensor 16,4 MP yang bisa kamu andalkan dalam berbagai macam kondisi pencahayaan. Panjang fokalnya mencapai 16 – 50 mm, sementara untuk rentang apperturenya dari f/3.5 – 5.6.

Performa baik
Fujifilm X-A2 memiliki kinerja fokus yang cepat dan sepertinya cocok untuk memotret subyek apa pun termasuk aksi cepat seperti olahraga. Namun pada praktiknya, kinerja autofocusnya hanya cepat dan akurat untuk subyek yang diam pada cahaya yang memadai. Untuk kondisi minim cahaya, Anda harus memperhatikan subyek dan obyek yang dibidik.

Memindahkan hasil foto dan video dari kamera juga dipermudah dengan adanya fasilitas Wi-Fi. Saat dicoba dengan aplikasi FUJIFILM Camera di ponsel Android, proses pemindahan yang menggunakan Wi-Fi Direct berlangsung cepat. Sayangnya Anda tidak menggunakan aplikasi atau smartphone sebagai Remote Viewfinder.

Untuk sebuah kamera mirrorless, daya tahan baterainya tergolong baik. Dengan kombinasi foto tanpa dan dengan flash, baterainya mampu bertahan hingga sekitar 400 foto.

 

Cocok untuk selfie

Memotret di bawah sinar matahari juga dapat dilakukan dengan mudah, berkat adanya “Sunlight mode” pada layarnya. Tapi perlu diingat, tampilan gambar pada Sunlight Mode tidak akurat sehingga Anda harus memperhatikan histogram untuk memastikan akurasi exposure. Cara lain, Anda dapat memutar layarnya hingga 175 derajat untuk mengurangi efek sinar matahari yang terlalu kuat.

Layar putarnya ini juga berguna saat Anda ingin mengambil foto diri alias selfie. Anda tinggal memutar layarnya ke atas dan menghadapkan lensa ke wajah, kemudian tekan tombol shutter untuk mengaktifkan timer. Fungsi Face Detection AF dan Eye Detection AF juga membantu memastikan wajah dan bagian mata subyek yang diambil tetap tajam.

Yang perlu diperhatikan, posisi tangan akan terasa kurang natural sehingga rentan terhadap guncangan yang mengakibatkan hasil foto kabur dan tidak tajam. Lensa bawaannya sendiri memiliki jarak fokus terdekat 15 cm.

Hasil foto amat baik
Memotret memakai Fujifilm X-A2 dan lensa bawaannya mampu memberikan hasil yang memuaskan. Kami sengaja mengujinya hanya dalam mode JPEG.

Untuk foto dalam kondisi cahaya ideal, hasilnya juga amat baik dengan exposure yang cukup pas dalam mode otomatis. Reproduksi warna juga amat baik dan dapat diatur sesuai selera menggunakan Film Simulation Mode. Ketajaman foto dari lensa bawaannya yang agak kurang menyakinkan dari segi fisik karena menggunakan bahan plastik yang ringan ternyata juga amat baik.

Noise yang dihasilkannya cukup rendah pada kondisi malam hari, bahkan hingga ISO 3200 sekalipun. Masih dalam konteks pemotretan di malam hari, performa flash internal Fujifilm X-A2 termasuk baik dengan pengukuran kekuatan pencahayaan yang cukup bagus dan tidak terlalu kuat. Tentunya dengan catatan jarak antara fotografer dan subyek tidak terlalu dekat.

Kesimpulan

Perkembangan kamera mirrorless telah mencapai tingkat yang mengagumkan. Sulit rasanya membayangkan betapa kamera seringkas X-A2 dapat menghasilkan foto berkualitas tinggi di semua kondisi cahaya, sambil tetap mempertahankan kenyamanan dan kemudahan penggunaan.
Walaupun kecepatan dan akurasi fokus masih bisa ditingkatkan dan fakta bahwa mode video yang dimilikinya hanya ala kadarnya saja, Fujifilm X-A2 mampu menghasilkan foto luar biasa pada berbagai setting ISO.

Kelebihan :
  • Bodi cukup nyaman digenggam
  • Desain keren, terutama warna coklat
  • Mode pemotretan dapat diakses dengan mudah
  • Pengaturan cepat dengan kenop dan tombol putar
  • Layar putar yang berguna untuk selfie
  • Hasil foto tajam dengan noise rendah di ISO tinggi
  • Reproduksi warna bagus dan dapat diatur
  • Daya tahan baterai tergolong lama
  • Lensa bawaan berkualitas
  • Harga relatif terjangkau

Kekurangan :
  • Bahan lensa dari plastik terasa kurang kokoh
  • Kenop putar mudah terputar secara tidak sengaja
  • Grip masih terlalu kecil untuk sebagian pengguna
  • Sunlight mode tidak sesuai dengan hasil foto
  • Kurang ideal dipasangkan dengan lensa yang besar dan berat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar